Sunday, March 27, 2011
arah pendangan tiap tipe belajar
3:27 PM
No comments
Ujian Akhir Nasional (UAN) sudah di depan mata, saatnya memilih cara belajar yang tepat agar memaksimalkan penyerapan materi di otak kita. Ada beberapa karakteristik pembelajar dalam menginput ilmu pengetahuannya. Ada tiga tipe-tipe pembelajar, yaitu auditori; visual dan kinestetik. Salah satu cara untuk mengetahui pilihan tipe belajar manakah anda? Yaitu dengan memahami tatapan mata anda saat anda memikirkan sesuatu.
Auditori
orang yang belajar dengan lebuh banyak mendengarkan. Karakteristik orang auditori yaitu akan lebih mudah dalam belajar apabila materi pelajaran dipelajari dengan cara mendengarkan. Tatapan mata auditori menuju lurus kedepan, apabila orang auditori sedang ditanya atau sedang berpikir.
Visual
Pembelajar tipe visual merupakan orang yang senang mangamati segala detail benda, gambar maupun objek lain. Daya pengamatan orang visual sanga tajam, sehingga terkadang dia lah yang sering mengingat warna pakaian temannya saat dipakai kemarin. Tatapan mata visual menuju keatas apabila dia sedang berpikir atau ditanya sesuatu.
Kinestetik
Pembelajar tipe kinestetik merupakan orang yang aktif bergerak dan selalu tidak bisa berdiam diri untuk waktu yang lama. Para atlit olahraga, atlit senam dan penari merupakan salah satu contoh tipe pembelajar kinestetik. . Tatapan mata visual menuju kebawah apabila dia sedang berpikir atau ditanya sesuatu.
Setalah mengetahui tipe belajar anda, hal yang selanjutnya adalah bagaimana fleksibelitas gaya pembelajaran anda. Apakah sudah cocok pada tipe visual, auditori, atau kinestetik?
Dalam ekperimen yang dilakukan oleh P. Torrance dan Q Ball (1987), gaya pembelajaran siswa dinilai terlebih dahulu untuk dipaparkan pada khusus pelatihan intensif yang metode pembelajaran lainnya diperkenalkan. Tidak hanya penelitian tersebut, studi di University of Sussex di Inggris, para peneliti (Brewer dan Campbellgi) bahwa pembelajaran yang terperinci dan literal lebih baik dilakukan pada pagi hari, sementara pembelajaran global, inferensial dan kontekstual lebih baik dikembangkan pada sore hari.
Sehingga untuk mendapatkan hasil yang maksimal, diperlukan sinergi antara berbagai faktor-faktor belajar agar sukses pada saat ujian.
Segala sesuatu yang baik, tidak datang dengan sekejap tetapi proseslah yang akan menentukan.
0 komentar:
Post a Comment